Monday, May 7, 2012

Ini yang Disebut Dengan Orang Gagap Tengah Bersampan, Tenggelam Pulalah!

Susahnya mencari informasi yang akurat dan terpercaya.

Sebagai karyawan kantoran yang banyak menghabiskan waktu di depan komputer dibandingkan melihat televisi atau mendengarkan radio, maka otomatis internet dengan media onlinenya menjadi sumber informasi terbesar. Entah itu informasi mengenai berita, artikel terkait bidang kerja, atau resep masakan. Saya mendapatkan semuanya dari sana.


Sayangnya, sebagai pengguna saya bukanlah pengguna yang canggih. Lebih banyak gagapnya kalau boleh saya bilang. Saya tidak banyak tahu mengenai aktivitas lain di internet yang katanya luar biasa banyak dan menjanjikan. Seperti rekan-rekan saya yang (bahkan) bisa menghasilkan uang puluhan juta tiap bulannya dengan menjadi "clicker?". Well I'm not so sure about that, like I said "Saya GAGAP," untuk menangkap banyak hal yang terjadi di dunia maya.

Namun hari ini, saya kembali menangkap satu hal yang pasti "Susah mencari kebenaran di dunia ini". Katakanlah saya sedang mencari sesuatu untuk kepentingan pekerjaan. Apa lagi yang bisa saya andalkan kalo bukan "mbah Google" si 'paranormal' serba-sok-tahu di internet. Sampai saya tiba di satu artikel yang mengulas pendek mengenai Anne Ahira, sebuah bisnis (lagi), kemudian dari sana saya digiring lagi ke topik yang lebih luas "Money Game". Rasa penasaran yang makin luas membuat saya memilih beberapa artikel lain. Sayangnya link tersebut tidak lagi dapat diakses, dan artikel lain yang juga tidak lagi dapat diakses. Oke, mungkin saya yang bodoh tidak tahu bagaimana caranya membuka link yang lain. Tapi dari sana saya seperti mendapati rasa putus asa.

Saat konglomerasi media di Indonesia yang semakin mengerucut saya pun tak punya daya lagi untuk memahami informasi macam apa yang ditawarkan oleh media di negeri super kaya -masalah- ini. Saya tak tahu lagi mana sisi yang benar, mana fakta, mana opini, dan mana rekayasa. Semuanya begitu buram..

Ditengah perang opini, issue, serta ratusan artikel mungkin saya satu di antara sekian yang akan mengeluhkan tentang kebenaran.

"Ah, kemana lagi saya harus bersampan di tengah banjir informasi semacam ini?"  

-Jeda bekerja, 8 May 2011-

No comments: